Belu, News  

Perempuan ini Kedapatan Mencopet di Pasar Halilulik, Alasannya Bikin Sesak

Perempuan ini Kedapatan Mencopet di Pasar Halilulik, Alasannya Bikin Sesak
Terduga pelaku pencopet di Pasar Halilulik, Kamis (1/4/2021). Foto by Vegal Manek/TIMORDAILYNEWS.COM

TIMORDAILYNEWS.COM, ATAMBUA – Suasana pasar yang ramai digunakan oknum tertentu untuk melancarkan aksi jahatnya.

Seperti halnya yang terjadi di Pasar Halilulik, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu pada Kamis (1/4/2021).

Seorang perempuan yang diketahui berinisial RS nekat mencopet di pasar tersebut.

Ramainya pengunjung di hari pasar yang bertepatan dengan masa menjelang paskah ini membuat RS tak tanggung-tanggung mencopet.

Dia menyasar orang yang berbelanja di pasar tersebut. Dan korbannya hari itu adalah Ika Luan, Warga Desa Faturika Kecamatan Raimanuk.

Aksi jahat RS akhirnya ketahuan dan langsung digiring ke kantor polisi terdekat.

Ika Luan salah satu warga kecamatan Raimanuk Desa Faturika kepada Timor Daily di Kantor Polsek Tasbar, Kamis (1/4/2021) siang sekitar pukul 11.20 WITA  mengatakan, dirinya telah kehilangan sebuah dompet berisi jumlah uang sebanyak Rp1 juta lebih.

Dia mengaku tak menyadari kalau dompetnya telah dicopet. Beruntung, ada Juwita Bete yang juga berasal dari Desa Raimanus yang mengikutinya dari belakang sehingga melihat pencopet itu.

Menurut Juwita, pencopet itu sebenarnya mau copet salah satu ibu yang di sebelah, mungkin saja tidak ada kesempatan maka dompet Ika Luan yang diambil.

Juwita lantas mengejar si pencopet itu dan meminta untuk kembalikan dompet tersebut.

“Karena pencopet itu tidak mau kembalikan,  masaya berteriak bilang pencuri, pencuri…Akhirnya datanglah banyak orang. Polisi juga datang lalu membawa pelaku ke kantor polisi,” urai Juwita.

Pelaku copet, RS kepada Timor Daily di Polsek Tasbar membenarkan dirinya telah mencopet dompet Ika Luan.

Ditanya mengapa nekat mencopet, RS mengaku untuk membeli baju baru bagi anaknya karena ada tanggungan koor di Jumat Agung.

Pantauan TIMOR DAILY, Rince hanya duduk dan menundukkan kepalanya. Dia belum mengaku asal usul yang jelas. Polisi meminta identitas diri namun RS mengaku tidak punya.

Untuk ditindaklanjuti kasus ini Kapolsek Tasbar mengatakan masih menunggu Kanit Reskrim yang sedang dalam perjalanan dari Atambua menuju Polsek. (veg/TIMOR DAILY/TIMORDAILYNEWS.COM)

Laporan Wartawan : Silvester Manek

Editor : Marselino

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *