Taman Fronteira Garden Atambua Gelap-Gulita, Banyak Pasangan Jadikan Lokasi Pacaran
TIMORDAILYNEWS.COM,ATAMBUA – Taman Fronteira Garden yang berlokasi di Kelurahan Tulamalae, Kecamatan Atambua Barat, Kota Atambua, Kabupaten Belu gelap-gulita pada malam hari akibat tidak berfungsi lampu di taman tersebut.
Kondisi ini dijadikan kesempatan oleh banyak pasangan, khususnya muda-mudi sebagai tempat atau lokasi pacaran.
“Taman ini bagus, karena selain banyak pohon rindang juga ada tempat bermain bagi anak – anak disini. Tapi masalahnya lampunya tidak menyala, kita tidak tahu apakah koslet atau kerusakan apa. Kondisi ini dimanfaatkan banyak pasangan untuk pacaran,” demikian penyampaian warga setempat, Minggus saat ditemui Timordailynews.com di Kelurahan Tulamalae, Senin ( 31/5/2021 ).
Minggus mengungkapkan, kondisi taman yang gelap-gulita tersebut sudah dalam waktu yang lumayan, dan belum ada upaya perbaikan sarana penerangan atau lampunya.
“Mungkin karena mati lampu disaat malam, sehingga membuat banyak pasangan muda dan mudi datang untuk pacaran disini. Biasa memanfaatkan kesempatan yang ada,” ujar Minggus.
Berkaitan dengan gelapnya taman tersebut, Minggus menandaskan, pihaknya minta kepada Pemerintah Kabupaten Belu agar bisa membantu memperbaiki lampu di taman tersebut sehingga kembali bisa terang seperti sebelumnya.
Menurut Minggus, awal keberadaan taman tersebut, sangat mendukung untuk mempercantik Kota Atambua. Taman ini pada pagi hingga sore hari menjadi tempat bermain anak-anak karena ada tempat bermain anak-anak, begitu warga lainnya untuk bersantai atau berolahraga ringan karena tempatnya sejuk, banyak pohon rindang yang ada di taman itu.
Bila malam hari saat lampunya masih berfungsi menjadi tempat tongkrongan masyarakat dengan aktivitas hiburannya.
“Untuk itu kami minta Pemkab Belu segera memperbaiki lampu taman tersebut, agar dapat kembali dimanfaatkan masyarakat untuk hal-hal yang positif,” harap Minggus.
Pantauan Timordailynews.com nampak terlihat kondisi Taman Fronteira Garden ( Taman Gor ) dalam keadaan Gelap gulita. Lampu yang tergantung di tiang-tiang listrik yang terpasang ditempat itu hanya sebagai “hiasan” alias tidak menyala. ( ito/ TIMOR DAILY/ TIMORDAILYNEWS.COM ).