TIMORDAILYNEWS.COM – Kelompok usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Belu akan tampil di New York, Amerika Serikat.
Kehadiran UMKM Binaan Dekranasda Belu di Amerika Serikat ini untuk mewakili Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menampilkan produk-produk berupa kain tenun.
Hal ini dipastikan setelah UMKM dari Dekranasda Belu kategori kriya terpilih dan masuk tahap kurasi yang dilaksanakan dua hari oleh kurator Amerika Serikat, Jeniffer Isaacson.
BACA JUGA : Kalahkan Mantan Gubernur NTT dan Raih 76 Ribu Suara, Ratu Wulla Malah Mengundurkan Diri
Dilansir batastimor, melalui Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT yang tengah bekerja sama dengan Konsulat jenderal Republik Indonesia (KJRI) New York dan kurator home decor Us, Dekranasda Belu menjadi salah satu dari sekian banyak yang dipilih BI perwakilan NTT untuk tampil di New York.
Berkat tangan dingin Ketua Dekranasda Kabupaten Belu, Ny. Freny Taolin kain tenun lokal milik Kabupaten Belu dipastikan akan ditampilkan pada salah satu event di New York City, Amerika Serikat.
Gebrakan Ny. Freny Taolin ini bukan hanya menegaskan bahwa dirinya adalah seorang pecinta dan pelaku seni budaya tradisional dan modern, tetapi sekaligus membawa generasi muda Belu memasuki sebuah era baru dunia desain yang selama bertahun-tahun dianggap sebagai dunia yang asing.
Ketua Dekranasda Belu, Ny. Freny Taolin mengaku bangga dan gembira atas terpilihnya UMKM binaan Dekranasdaa Belu untuk tampil di Amerika Serikat tersebut.
Ny. Freny Taolin tetap bertekad bekerja keras bersama seluruh anggota Dekranasda dan seluruh UMKM dan kelompok tenun ikat di Belu, terus berjuang melahirkan modeling dan para desainer- desainer baru asal Belu.
Menurut Freny Taolin, anak-anak muda di Belu memiliki bakat, kemampuan dan talenta, hanya saja selama ini mereka belum diberi ruang dan didukung dengan pendidikan dan pelatihan yang memadai.
Karena ternyata setelah diberikan kesempatan oleh tim Dekranasda Belu, mereka juga mampu berkreasi dan berinovasi mengukir karva mode-mode yang sangat bagus.
“Kegiatan promosi ini sangat kami dukung dan harus dimanfaatkan betul agar momentum ini menaikkan popularitas dan daya saing produk perajin-perajin kita,” kata Bunda Freny saat menghadiri kegiatan Workshop dan Pre kurasi Produk UMKM Home Decor Wastra Tenun NTT yang digelar selama dua hari di Sotis Hotel Kupang tertanggal 11 hingga 12 maret 2024.
Dikatakan Freny, kain tenun Kabupaten Belu merupakan salah satu produk dalam negeri yang berkelas, sehingga patut dipilih para desainer untuk dipamerkan dalam di New York, Amerika Serikat karena kualitasnya tidak kalah dengan produk-produk luar negeri.
Ia mengatakan bahwa produk kriya yang ditampilkan di New York ini bukan sekadar UMKM dari Dekranasda Belu, namun sesuatu yang indah untuk diceritakan kepada dunia.
“Dan untuk memberi perspektif baru bagi para pecinta fashion tentang komposisi sempurna akan perpaduan budaya, warna, bahan serta pola yang dibuat dengan hati hasil karya perajin lokal di Kabupaten Belu,” ujarnya. (batastimor/roy/TIMOR DAILY/TIMORDAILYNEWS.COM)